1. Ingat kembali alasan putus
Coba ingat kembali apa
yang menjadi alasan perpisahan Anda dulu. Apakah emosi sesaat, atau
sesuatu yang merupakan prinsip. Jika emosi sesaat, mungkin Anda bisa
memikirkan untuk kembali pada mantan. Tapi jika alasannya adalah sesuatu
yang prinsip, maka perlu Anda pikirkan baik-baik. Kecuali salah satu
dari Anda ada yang mau mengalah pada prinsip yang selama ini dipegang.
2. Pikirkan perasaan Anda
Saat
berpisah, rasa sedih pasti melanda. Saat mantan menyatakan cinta,
seringkali kita masih terbawa perasaan. Jangan sampai perasaan itu
membuat Anda tak berpikir panjang. Benarkah Anda masih mencintainya,
atau hanya terbawa perasaan belaka. Jangan sampai melakukan kesalahan
untuk kedua kali.
3. Uji sang mantan
Kadang
kala alasan perpisahan adalah karena mantan Anda memiliki kesalahan.
Pastikan bahwa mantan Anda telah berubah menjadi lebih baik. Jangan
sampai kebiasaan buruknya dulu (yang menjadi alasan putus) muncul
kembali.
Menjalin cinta dengan mantan bukanlah hal yang salah.
Bisa jadi memang ia jodoh Anda. Tapi jangan sampai Anda menerima
pernyataan cintanya karena emosi sesaat atau takut kesepian. Ingat,
cinta bukanlah bahan untuk mainan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar